STUDI KELAYAKAN BISNIS
Budi Suprapto,
MBA,Ph.D.
NUGGET DAN SOSIS SAYUR
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ATMA JAYA
YOGYAKARTA
2014
DESKRIPSI BISNIS
A. Pengertian Bisnis
· Menurut
Amirullah bisnis dalam arti luas adalah suatu
istilah umum yang menggambarkan suatu aktivitas dan institusi yang
memproduksi barang dan jasa dalam
kehidupan sehari-hari.
· Menurut
Bukhori Alma, bisnis adalah sejumlah total usaha yang meliputi pertanian,
produksi, konstruksi, distribusi, transportasi, komunikasi, usaha dan jasa
pemerintah, yang bergerak dalam bidang membuat dan memasarkan barang dan jasa
kepada konsumen.
· Menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia pengertian bisnis adalah usaha komersial di dunia
perdagangan, bidang usaha, usaha dagang.
· Menurut
Louis E Boone bisnis terdiri dari seluruh aktivitas dan usaha untuk mencari
keuntungan dengan menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan bagi sistem
perekonomian, beberapa bisnis memproduksi barang berwujud sedangkan yang
lainnya memberikan jasa.
Jadi berdasarkan
beberapa pengertian mengenai bisnis di atas menurut kelompok kami bisnis
merupakan tindakan individu dan sekelompok orang yang menciptakan nilai melalui
penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperoleh
kuntungan melalui transaksi.
Bisnis nugget
dan sosis sayur ini bergerak di bidang industri makanan. Dimana kelompok kami
mengolah sendiri pembuatan nugget dan sosis sayur ini. Tidak hanya membuat saja
tetapi kami juga mendistribusikan hasil olahan nugget dan sosis ini ke rumah
makan dan supermarket serta melakukan penjualan secara langsung di tempat usaha
kami.
B. Latar
Belakang Bisnis
Kecukupan
konsumsi sayuran mutlak diperlukan karena kandungan vitamin dan enzim yang
sangat diperlukan oleh tubuh. Kelelahan juga menurunkan daya tahan tubuh
sehingga memerlukan kecukupan antibodi. Gejala menurunnya daya tahan tubuh
sering kali terabaikan sehingga timbul berbagai penyakit.
Tanpa banyak
alasan yang jelas, banyak anak yang tidak menyukai sayuran. Mereka lebih
menyukai untuk mengkonsumsi daging dalam berbagai jenis olahan. Menu sayuran
menjadi momok bagi mereka. Banyak orang tua bingung bagaimana memikirkan
bagaimana anaknya bisa mengkonsumsi makanan sehat yang berbahan sayur ini.
Oleh sebab itu
kelompok kami mengembangkan ide untuk membuat nugget dan sosis yang terbuat
dari campuran sayur-sayuran dan daging ayam sehingga dengan begitu dapat
menambah nafsu makan anak. Nugget dan sosis sayur baik untuk kesehatan karena
menggunakan bahan sayur dan tanpa penyedap rasa.
C.
Tujuan Bisnis
Beberapa tujuan dari bisnis yang
kami kembangkan :
· Bisnis
nugget dan sosis sayur ini kami kembangkan untuk mencari keuntungan (profit).
· Menyediakan
alternatif makanan sehat bergizi yang diperlukan oleh anak-anak.
D.
Deskripsi Produk
Nugget dan sosis
sayur merupakan salah satu pangan hasil pengolahan sayur-sayuran yang memiliki
cita rasa tertentu. Saat ini olahan nugget dan sosis sayur menjadi salah satu
produk olahan yang berkembang pesat. Dengan kondisi saat ini dimana banyak
sekali beredar makanan siap saji yang banyak mengandung bahan makanan tidak
alami ( seperti bahan kimia atau bahan pengawet ) yang tentunya bisa berakibat sangat
tidak baik bagi kesehatan. Maka dari itu produk nugget dan sosis sayur ini kami
tawarkan dengan beberapa kelebihan :
· Berbahan
alami, karena terbuat dari bahan sayur dan tidak memakai bahan pengawet.
· Lebih
praktis karena tinggal digoreng saja.
· Dapat
menjadi solusi bagi anggota keluarga yang tidak menyukai sayuran dan kebutuhan
gizi dari sayuran bisa terpenuhi.
· Nugget
dan sosis juga merupakan makanan yang umumnya disukai oleh anak-anak karena
kepraktisannya disamping rasanya yang gurih.
E.
Data
Perusahaan
1. Nama Perusahaan :
Toratana Food
2. Bidang Usaha :
Kuliner
3. Jenis Produk/Jasa : Nugget dan Sosis Sayur
4. Alamat Perusahaan : Jl. Candi Gebang Gang Mahakam, Wedomartani
5. Nomor Telepon :
0274 889910
7. Bentuk Badan Hukum : Usaha dagang
8. Mulai Berdiri :
2014
Proses hukum yang akan dijalani
jika bisnis ini berjalan lancar :
•
Mencatatkan produk pada Dinas Kesehatan setempat
•
Mengurus surat – surat mengenai sewa
tempat
•
Membuat perjanjian kerja dengan para
karyawan dan masyarakat setempat
•
Mendaftarkan NPWP
F.
Segmentasi
Segmentasi Geografis
- Daerah : Yogyakarta
- Ukuran kota : Lingkar ringroad
Segmentasi Demografis
- Usia : Semua umur
- Gender : Laki-laki dan perempuan
Segmentasi Psikologis
- Motivasi kebutuhan : kesehat dan pemenuhan gizi
- Kepribadian : terbuka,loyal
- Sikap : positif
Segmentasi psikografis:
- Gaya hidup : praktis, instan
Segmentasi Sosial Budaya
- Kelas sosial : menegah bawah, dan menengah keatas
Segmentasi Terkait Pemakaian
- Tingkat pemakaian : pemakaian sedang
- Kesetiaan pada jasa : sedang
Segmentasi situasi pemakaian
- Waktu : senggang
- Tujuan : pemakaian produk
- Lokasi : kost,rumah,restoran atau rumah makan
G.
Targeting
Target pasar
dari produk nugget dan sosis sayur ini adalah anak-anak dan batita yang tidak
mau atau sulit makan sayur. Dengan adanya inovasi dari nugget atau sosis sayur
yang biasanya terbuat dari olahan daging, diharapkan anak-anak mau makan sayur.
Selain itu target lainnya adalah untuk ibu-ibu rumah tangga yang sibuk atau
untuk orang-orang yang cenderung menyukai makanan siap saji dan praktis.
H.
Positioning
Produk nugget
dan sosis sayur ini merupakan produk makanan yang sehat dan bergizi karena
tidak hanya di buat dari olahan daging saja tetapi juga ditambah dengan olahan
sayur. Dalam pembuatannya produk ini tidak menggunakan bahan pengawet atau MSG
sehingga aman dikonsumsi. Sayur yang digunakan juga beragam dan tidak terbatas
hanya pada satu jenis sayuran sehingga produk ini memiliki beragam varian rasa
yang berbeda. Kemasan produk juga dibuat higienis dan menarik.
I.
Analisis
SWOT
• Kekuatan
(Strength)
ü Produk
nugget dan sosis ini terbuat dari campuran olahan daging dan sayur
ü produk
tidak menggunakan bahan pengawet dan MSG
ü Usaha
ini tidak membutuhkan modal yang besar
ü Harga
relatif terjangkau
ü Produk
mudah didapatkan
ü Memiliki
media sosial dan web pribadi
• Kelemahan
(Weakness)
ü Pembuatan
produk dilakukan dengan sederhana sehingga untuk menghasilkan produk yang
banyak diperlukan waktu yang relatif lama.
ü Produk
ini tidak tahan lama karena tidak menggunakan pengawet.
ü Brand
belum dikenal secara luas.
• Kesempatan
(Opportunity)
ü Menjadi
produk yang bermutu sehingga banyak masyarakat yang mengonsumsi, dan memiliki
tingkat loyalitas yang tinggi.
ü Membuka
lapangan pekerjaan bagi masyarakan sekitar.
• Ancaman
(Threaths)
ü Munculnya
pesaing-pesaing baru
ü Harga
bahan baku yang relatif tidak stabil
KELAYAKAN BISNIS PASAR
A.
Analisis
Kompetitor atau Pesaing
Pesaing adalah
perusahaan yang menghasilkan atau menjual barang/jasa yang sama atau mirip
dengan produk yang kita tawarkan. Usaha nugget dan sosis sayur ini sudah
memiliki cukup banyak pesaing di Yogyakarta diantaranya:
•
Tabel 1 : Perbandingan Toratana
Food dan Nusantara
Perbandingan
|
Toratana Food
|
Nusantara
|
Produk
|
Nugget dan Sosis sayur
|
Nugget dan siomay
|
Bahan
|
Bahan Nugget
• Daging ayam dan wortel
• Daging ayam dan brokoli
• Daging ayam dan sawi
• Daging ayam dan aneka jamur
Bahan Sosis
• Daging sapi dan wortel
• Daging sapi dan brokoli
• Daging sapi dan sawi
|
• Daging ayam
• Ayam dan sayur
• Ayam keju
• Udang
• Ayam, sayur dan, keju
|
Harga
|
250 gr = Rp. 15.000,-
500 gr = Rp. 25.000,-
|
250 gr = Rp. 20.000,-
|
Sumber : harga sosis dan nugget sayur (2012)
•
Tabel 2 : Perbandingan Toratana Food dan Si
Kembar
Perbandingan
|
Toratana Food
|
Si Kembar
|
Produk
|
Nugget dan Sosis sayur
|
Nugget
|
Bahan
|
Bahan Nugget
• Daging ayam dan wortel
• Daging ayam dan brokoli
• Daging ayam dan sawi
• Daging ayam dan aneka jamur
Bahan Sosis
• Daging sapi dan wortel
• Daging sapi dan brokoli
• Daging sapi dan sawi
|
• Brokoli
• Wortel
• Brokoli keju
• Wortel keju
• Keju original
|
Harga
|
250 gr = Rp. 15.000,-
500 gr = Rp. 25.000,-
|
200 gr = Rp. 19.000,-
|
Sumber
: harga sosis dan nugget sayur (2012)
•
Tabel 3 : Perbandingan
Toratana Food dan Shiva
Perbandingan
|
Toratana Food
|
Shiva
|
Produk
|
Nugget dan Sosis sayur
|
Nugget, Sosis, Bakso
|
Bahan
|
Bahan Nugget
• Daging ayam dan wortel
• Daging ayam dan brokoli
• Daging ayam dan sawi
• Daging ayam dan aneka jamur
Bahan Sosis
• Daging sapi dan wortel
• Daging sapi dan brokoli
• Daging sapi dan sawi
|
Bahan Nugget
• Sayur (brokoli dan wortel) dan ikan nila
• Sayur (brokoli dan wortel) dan ikan lele
• Sayur (brokoli dan wortel), daging ayam dan keju
• Sayur (wortel), daging ayam, dan jamur
• Sayur dan tempe
• Daging ayam
Bahan Sosis
• Daging ayam dan wortel
• Daging ayam dan brokoli
Bahan Bakso
• Daging ayam dan wortel
• Daging ayam dan brokoli
|
Harga
|
250 gr = Rp. 15.000,-
500 gr = Rp. 25.000,-
|
100 gr = Rp. 8.000 – Rp 10.000,- tergantung jenis
produknya.
|
Sumber : harga sosis dan nugget sayur (2012)
B.
Analisis
Pelanggan
Menurut
data statistik BPS, penduduk Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2012
berjumlah 3.514.762 dan sekitar 31,72% dari total
penduduk DIY yaitu 1.114.833 orang
merupakan penduduk yang berada di wilayah Kabupaten Sleman. Dari data tersebut
kami mengestimasikan sekitar 1% dari penduduk DIY terutama yang berada di
kabupaten sleman yaitu sebesar 35.148 orang mengkonsumsi produk yang kami
hasilkan. Konsumen kami di bagi menjadi tiga jenis yaitu konsumen yang langsung
membeli produk di tempat produksi, lalu restoran atau tempat makan, dan
beberapa supermarket yang berada di Yogyakarta.
· Konsumen
Akhir
Konsumen akhir yang membeli produk
dalam sehari berjumlah 25 orang, dengan rincian:
-
6 orang membeli 1 pack nugget sayur
250gr,
-
3 orang membeli 1 pack nugget sayur
500gr,
-
7 orang membeli 1 pack sosis sayur
250gr,
-
1 orang membeli 1 pack sosis sayur
500gr,
-
7 orang membeli 1 pack nugget dan 1
pack sosis sayur 250gr,
-
1 orang membeli 1 pack nugget dan 1pack
sosis sayur 500gr.
Konsumen ini adalah konsumen yang
berdomisili tidak jauh dari tempat produksi. Mereka membeli pada saat jam kerja
yaitu antara pukul 09.00 – 15.00 WIB di tempat produksi secara langsung dan
tunai.
· Rumah
makan atau Restoran
Rumah makan atau restoran yang kami
stock berjumlah 30 tempat. Dengan rincian:
-
9 restoran yang setiap restorannya kami
kirimkan 10 pack yang terdiri dari 5 pack nugget dan 5 pack sosis sayur 500gr.
-
8 restoran yang setiap restorannya kami
kirimkan 14 pack yang terdiri dari 7 pack nugget dan 7 pack sosis sayur 500gr.
-
11 restoran yang setiap restorannya
kami kirimkan 20 pack yang terdiri dari 13 pack nugget dan 7 pack sosis sayur
500gr.
-
2 restoran yang setiap restorannya kami
kirimkan 25 pack yang terdiri dari 14 pack nugget dan 11 pack sosis sayur
500gr.
Restoran-restoran ini berada di
kawasan Yogyakarta. Setiap pagi selama dua hari sekali terdapat 5 karyawan yang
setiap karyawannya bertugas mengantar produk ke 6 restoran. Pengantaran produk
dimulai pukul 05.00 WIB. Sistem pembayaran produk yaitu diakumulasi pada akhir
bulan tanggal 30 secara tunai.
· Supermarket
Supermarket yang kami stock berjumlah 25 supermarket.
Dengan rincian :
-
Indomaret 10 tempat, masing-masing 7
nugget 250gr, 5 nugget 500gr, 7 sosis 250gr, dan 5 sosis 500gr
-
Alfamart 10 tempat, masing-masing 7
nugget 250gr, 5 nugget 500gr, 7 sosis 250gr, dan 5 sosis 500gr
-
Lottemart 1 tempat, dengan supply
sebanyak 15 nugget 250gr, 12 nugget 500gr, 15 sosis 250gr, dan 12 sosis 500gr
-
Carrefour 2 tempat, masing-masing 15
nugget 250gr, 12 nugget 500gr, 15 sosis 250gr, dan 12 sosis 500gr
-
Mirota 2 tempat, masing-masing 15 nugget
250gr, 12 nugget 500gr, 15 sosis 250gr, dan 12 sosis 500gr
Supply
produk kami ke berbagai macam supermarket tersebut dilakukan dengan rencana 2
kali dalam satu minggu. Dilakukan pada hari Jumat dan hari Senin. Akan
dilakukan pemantauan dan kalkulasi pada saat kami menyuplai supermarket
tersebut sehingga mendapatkan data statistik yang menentukan jumlah pasokan
kami dan waktu pasokan kami di pemasokan yang akan datang.
C.
Analisis
Produk Substitusi
Produk
substitusi adalah produk yang memiliki manfaat untuk menggantikan produk lain.
Sama halnya dengan nugget dan sosis sayur yang memiliki substitusi seperti
bakso, kornet, smoked beef, tempura, dan rollade.
D.
Analisis
Produk Supplier
Bahan-bahan
untuk memproduksi nugget dan sosis sayur ini, kami dapatkan dari beberapa
supplier, dengan rincian:
• Supplier
sayur
DEPOT SAYUR SEGAR
Jln.Monjali no.93 Sleman,Yogyakarta
(masuk percetakan kaliwangi)
Hp.+62 85726000756,+62
85747969689,(0274) 7133667
Email: segar.sayur@gmail.com
-
Berikut adalah sayuran yang kami
butuhkan beserta harganya:
Brokoli Rp.5,000/ Kg
Wortel Rp.4,500/ Kg
Bayam Rp.4,000/ Kg
Jamur merang
fresh Rp.24,000/Kg
Jamur tiram
fresh Rp.10,000/Kg
Jamur champigon Rp.25,000/Kg
Jamur kuping Rp.5,000/Kg
Daun bawang Rp.7,000/Kg
Daun sledri Rp.9,000/Kg
Bawang merah Rp.10,000/Kg
Bawang putih Rp.12,000/Kg
Bawang bombai Rp.12,000/Kg
• Supplier
daging
Daging ayam dan daging sapi mas
Kris
Jl,Turi km 4,5 Kadisobo 2,
Trimulyo, Sleman, Yogyakarta
Telp. 085743170763
- Berikut adalah bahan daging ayam dan sapi
yang kami butuhkan :
Daging
ayam 5kg : 5kg x @Rp. 30.000,- = Rp 150.000,-
Daging
sapi 5kg : 5kg x @Rp. 100.000,- =
Rp 500.000,-
Pasokan
daging ini akan dikirim setiap 2 hari sekali oleh supplier kami.
• Supplier
plastik
Yobel Plastik
Jalan Ring Road Selatan, Dongkelan,
Yogyakarta
(Timur perempatan Ring Road
Dongkelan)
Telepon: (0274) 384 144, 372 493,
387 968, 7101 386
E.
Analisis
Pendatang Baru
Analisis berdasarkan peraturan pemerintah : Berdasarkan UU No.30/2000,
usaha yang memiliki rahasia dagang memiliki perlindungan hukum. Tuntutan yang
akan didapat bagi siapa yang dengan
sengaja dan tanpa hak menggunakan Rahasia Dagang pihak lain atau melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 atau Pasal 14 dipidana dengan
pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan/atau denda paling banyak Rp
300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah). Hal tersebut membuat pesaing sangat
kesulitan dalam menyamai resep serta keunggulan kompetitif kami yang menjadi
rahasia dagang perusahaan kami. Namun ada kemungkinan juga bagi pesaing yang
sudah lama dan berpengalaman dalam menggeluti bisnis pangan (terutama nugget
dan sosis) dapat membuat rasa yang sama dengan produk kami, bahkan membuat rasanya semakin baik.
Analisis berdasarkan
kecukupan modal : Karena perusahaan kami termasuk perusahaan yang baru akan
terbentuk dan belum memiliki modal yang banyak dibandingkan perusahaan besar,
maka ancaman pendatang baru datang dari perusahaan besar yang sudah lama
berjalan.
Dari analisis di atas, perusahaan-perusahaan yang
berpotensi menjadi pendatang baru antara lain :
·
So Good
·
Fiesta
·
Champ
·
Bernardi
·
Belfoods
·
Bosco
·
Delfarm
·
Kemfood
KELAYAKAN
BISNIS TEKNIS DAN TEKNOLOGI
A.
Analisis
Lokasi
Pemilihan lokasi
merupakan unsur pertama yang sangat penting, karena itu adalah tempat dimana
proses produksi akan berlangsung. Kesalahan dalam memilih lokasi banyak membawa
implikasi negatif
dari proses secara keseluruhan. Pemilihan lokasi yang kurang cermat juga dapat
berdampak lain, seperti adanya kerawanan sosial,
alam dan pengaruh buruk dari lingkungan. Guna menghindar dari semua kemungkinan
buruk itu maka pada saat pemilihan lokasi perlu diadakan stuudi yang cermat,
dan harus dapat merinci semua kemungkinan, baik keunggulan maupun kelemahan
dari alternative lokasi yang akan dipilih.
Ada 2 faktor yang menjadi
pertimbangan dalam penentuan lokasi usaha kami, yaitu :
1. Faktor utama (primer)
a. Dekat
dengan konsumen
Lokasi
usah yang dekat dengan konsumen biasanya mempunyai beberapa keunggulan, antara
lain pelayanan terhadap konsumen dapat dilakukan dengan lebih cepat, biaya
angkut dari produk yang dihasilkan relative murah dan volume penjualan dapat
ditingkatkan. Ditinjau dari segi biaya pengangkutan, karena biaya pengangkutan
barang jadi lebih besar dari biaya pengangkutan bahan mentah dalam ukuran yang
sama, maka lokasi usaha yang dekat dengan konsumen lebih menguntungkan.
b. Dekat
dengan bahan baku
Pendirian
usaha yang dekat dengan bahan baku juga mempunyai beberapa keunggulan, antara
lain supply bahan mentah dapat menjamin kintinuitas kegiatan usaha, biaya
angkut bahan mentah lebih murah, dan perluasan usaha lebih mudah untuk
dilakukan. Dilihat dari biaya angkut bahan mentah, karena jumlah bahan mentah
yang diangkut jauh lebih besar daripada bahan jadi sebagai akibat proses
produsi, lokas usaha/proyek yang dekat dengan bahan baku menjadi lebih
menguntungkan dalam jangka panjang.
c. Tersedia
tenaga kerja, baik jumlah maupun kualifikasi yang diinginkan
Dalam
menentukan lokasi usaha atau proyek, supply tenaga kerja juga perlu mendapat
perhatian, baik dilihat dari jumlah tenaga kerja maupun kualitas yang
diperlukan. Apabila usaha yang didirikan membutuhkan tenaga kerja dalam jumlah
yang relative besar (padat karya) sebaiknya lokasi usaha yang dididrikan dekat
dengan pemukiman penduduk.
d. Tersedia
sarana dan prasarana seperti listrik, air, dan sarana transportasi
Secara
teknis apabila usaha yang direncanakan memerlukan fasilits listrik dalam
kegiatan produksi, maka dalam perhitungan lokasi usaha (pabrik) perlu mendapat
perhatian, terutama ada tidaknya tenaga listrik yang tersedia. Tenaga lisrik
yang telah ada seperti PLN biayanya lebih murah dibanding dengan membangun
tenaga listrik tersendiri. Demikian pula dengan air, apabila usaha yang didirikan
dalam proses produksi memerlukan air untuk proses produksi maka lokasi usaha
harus dekat dengan air.
Selain
itu fasilitas transportasi yang tersedia dalam pemilihan lokasi perlu menjadi
perhatian, karena masalah transportasi merupakan masalah dalam pengangkutan bahan mentah, barang jadi,
maupun tenaga kerja. Pendirian usaha yang tidak mempunyai fasilitas transportasi
terpaksa membangun jalan-jalan baru yang memerlukan investasi yang cukup besar
dan kesemuanya ini merupakan beban dari kegiatan usaha yang direncanakan.
Besarnya biaya transportasi yang yang dikeluarkan akan berpengaruh terhadap
harga pokok produksi dan keadaan ini bisa menyebabkan gagasan usaha yang
direncanakan tidak feasible untuk dikerjakan.
2. Faktor sekunder
a. Biaya untuk investasi di lokasi seperti biaya
pembelian tanah atau pembelian gedung cukup murah.
b. Kemungkinan untuk
perluasan lokasi
c. Terdapat fasilitas
penunjang lain
d. Prospek perkembangan harga atau
kemajuan di lokasi tersebut
B. Analisis Material
· Bahan
yang digunakan untuk membuat Nugget sayur (20 buah) yaitu:
ü
500 gram ayam cincang/ ayam
giling
ü
3 butir telur
ü
4 siung bawang putih geprek dan
cincang
ü
1/2
buah bawang bombay, dicincang halus
ü
2 kuntum daun bawang dan
seledri
ü
1 buah wortel di serut kasar
ü
1 bonggol brokoli, rebus hingga
lunak dan cacah kecil
ü
100 gram keju cheddar parut
ü
1 sendok teh Gula
ü
1 sendok teh Garam
ü
1/4 sendok teh Merica
ü
1/4 sendok teh ketumbar
· Bahan
yang digunakan untuk membuat Sosis sayur (20 buah) yaitu:
ü Daging
sapi giling, sebanyak 500 gram
ü Minyak
nabati, 100 ml
ü Es
serut 150 gram
ü Tepung
tapioka 3 sendok makan
ü Garam
1 sendok teh (secukupnya)
ü Gula
pasir 1 sendok teh (secukupnya)
ü Lada
halus 1/2 sendok teh (secukupnya)
ü Ketumbar
halus 1/2 sendok teh (secukupnya)
ü 2
siung Bawang putih, dihaluskan
ü Putih
telur ayam 1 butir
ü Sayur (bayam, wortel, sawi, brokoli, jamur
tiram, jamur kuping, jamur merang, jamur champigion)
· Alat
Memasak
ü 2
buah Kompor Gas
ü 5
buah loyang
ü 5
buah pisau
ü 4
buah panci
ü 3
buah baskom
ü 2
buah food processor
ü 2
buah blender
ü 2
buah penggorengan
ü 4
buah telenan
ü 2
buah cobek
ü 1
set sendok dan garpu
· Administrasi
ü 2
buah lemari Arsip
ü 1
set meja dan kursi
ü 1
Brankas
ü 3
Buah buku kantor
ü 2
Buah Stapler
ü 5
buah bolpoint
ü 1
set komputer dan printer
ü 10
Stopmap Folio
ü 5
Buku nota
ü 500
lembar kertas A4
· Transportasi
ü 2
buah motor
· Alat-alat
lainnya
ü 2 buah gas
12 kg
ü 2 buah freezer
ü 2 Alat cetak
nugget dan sosis
ü Plastik
C. Analisis Tenaga Kerja
Usaha nugget dan sosis sayur kami
ini membutuhkan sekitar 6 karyawan dengan rincian:
· Bagian
Administrasi (2 karyawan)
ü Job
Specification
1. Wanita
2. Usia maksimal 28 tahun
3. Pendidikan mininmal D3 / sederajat
4. Pengalaman 1 tahun di bidangnya
5. Menguasai Microsoft Office Word dan Microsoft
Excel
6. Mampu bersikap ramah dan sopan
7. Mau bekerja keras, jujur, disiplin, dan
bertanggung jawab.
ü Job
Description
-
Mencatat penerimaan dan pengeluaran kas
perusahaan
-
Mengarsip dan mendokumentasi surat dan
bukti keuangan
-
Menjawab telepon
-
Membuat laporan persediaan barang
-
Melayani pelanggan yang datang ke kantor
· Bagian koki (2 karyawan)
ü Job
Specification
1. Wanita/pria
2. Usia maksimal 28 tahun
3. Pendidikan mininmal D3 / sederajat, lebih
diutamakan lulusan tata boga
4. Pengalaman 1 tahun di bidangnya
5. Memiliki kemampuan memasak nugget dan sosis sayur
6. Mau bekerja keras, jujur, disiplin, dan
bertanggung jawab.
ü Job
Description
-
Mengelola seluruh aktivitas di dalam
dapur dan mengontrol food cost agar tidak berlebihan.
-
Menjaga kualitas dan mutu produk.
-
Menjaga kebersihan seluruh peralatan
dapur.
-
Memastikan ketersediaannya bahan–bahan
makanan untuk dilaporkan kepada manajer atau supervisor.
· Bagian
Distributor (2 karyawan)
ü Job
Specification
1. Pria
2. Usia maksimal 30 tahun
3. Pengalaman 1 tahun di bidangnya
4. Memiliki sim A dan C
5. Menguasai lokasi dan jalan-jalan di Yogyakarta
6. Mau bekerja keras dan tepat waktu
7. Berdomisili di daerah Yogyakarta
ü Job
Description
-
Mengantar produk dari gudang ke
supermarket-supermarket dengan tepat waktu.
-
Mengantarkan produk dari gudang ke
restoran dan rumah makan dengan tepat waktu
-
Menjaga kualitas produk selama proses
pengantaran produk ke konsumen.
D. Analisis Transportasi
Di
dalam operasi perusahaan kami, transportasi dibutuhkan dalam kegiatan mengambil
bahan baku dan mendistribusikan barang jadi kepada pelanggan.
Gambar
1: Jalur Distribusi Pelanggan
( Proses Transportasi digambarkan dengan
*garis merah* )
Sumber
: pribadi
Alat
transportasi yang disediakan perusahaan adalah sebuah sepeda motor roda tiga
pengangkut barang.
Gambar
2 : Alat transportasi motor untuk distribus
Sumber
: kendaraan motor roda tiga (2013)
Berikut
ini adalah rincian proses pengangkutan yang dilakukan perusahaan :
1. Supplier
Daging Þ
Proses Produksi
Dalam
mengantar bahan baku daging dari supplier ke area produksi tidak menggunakan
kendaraan perusahaan, karena bahan baku diantar oleh supplier.
2. Supplier
Sayur Þ
Proses Produksi
Dalam
mengangkut bahan baku sayur dari supplier ke area produksi, dibutuhkan
kendaraan perusahaan. Supplier sayur kami berjarak sekitar 6,5 km dari tempat
produksi kami. Sehingga dengan data bahwa harga bensin saat ini Rp 6.500/liter
dan dengan asumsi konsumsi bensin kendaraan 30km/liter, maka akan didapat
rincian biaya operasional untuk kegiatan ini sebagai berikut:
o
Sekali pengambilan bahan PP
(6,5
x 2) / 30 x Rp 6500 = Rp 2.816,7
3. Supplier
Plastik Þ
Proses Produksi
Dalam
mengangkut plastik kemasan dari supplier ke area produksi, dibutuhkan kendaraan
perusahaan. Supplier sayur kami berjarak sekitar 20,5 km dari tempat produksi
kami. Sehingga dengan data bahwa harga bensin saat ini Rp 6.500/liter dan
dengan asumsi konsumsi bensin kendaraan 30km/liter, maka akan didapat rincian
biaya operasional untuk kegiatan ini sebagai berikut:
o
Sekali pengambilan plastik PP
(20,5
x 2) / 30 x Rp 6500 = Rp 8.883,4
4. Proses
produksi Þ
konsumen
Dalam
mengangkut produk jadi dari area produksi ke pelanggan, dibutuhkan kendaraan
perusahaan. Pelanggan kami tersebar di seluruh area kota Yogyakarta dan
beberapa area Sleman, sehingga kami asumsikan bahwa akan membutuhkan jarak
tempuh 60km mengingat untuk mengitari kota Jogja saja membutuhkan jarak tempuh
40km. Dengan data bahwa harga bensin saat ini Rp 6.500/liter dan dengan asumsi
konsumsi bensin kendaraan 30km/liter, maka akan didapat rincian biaya
operasional untuk kegiatan ini sebagai berikut:
o
Sekali distribusi :
60
/ 30 x Rp 6.500 = Rp 13.000
E. Analisis Teknologi
Teknologi
yang digunakan dalam perusahaan kami yaitu teknologi pencetakan sosis, yaitu
alat pencetak sosis. Alat pencetak sosis yang kami gunakan adalah produksi dari
Maksindo, yaitu alat pencetak sosis dengan spesifikasi sebagai berikut :
·
Model
:
KY-2006AC
·
Kapasitas
:
3 kg
·
Ukuran
:
Tinggi = 70,5 cm;
·
Ukuran cetakan : 13 mm, 16 mm, 20 mm, 30 mm
Gambar 3 : Alat Pembuat
Sosis
Sumber : mesin
pembuat sosis masksindo (2013)
F.
Proses Produksi
ü Proses input
Berikut
ini adalah rincian proses pengiriman bahan baku yang dilakukan perusahaan :
Supplier
Daging Þ Proses
Produksi
Dalam
mengantar bahan baku daging dari supplier ke area produksi menggunakan
kendaraan dari
supplier yang dikirim setiap hari pada
pukul 05.00 pagi.
Berikut bahan yang dikirim oleh supplier :
-
Daging ayam 25kg
-
Daging sapi 30kg
Supplier
Sayur Þ Proses
Produksi
Dalam
mengangkut bahan baku sayur dari supplier ke area produksi, menggunakan
kendaraan perusahaan yang diambil setiap dua (2) hari sekali setiap pukul 05.00
pagi. Berikut adalah daftar bahan sayur yang kami ambil :
-
Brokoli 5Kg
-
Wortel 3Kg
-
Bayam 4Kg
-
Jamur merang fresh 4Kg
-
Jamur tiram fresh 4Kg
-
Jamur champigon 4kg
-
Jamur kuping 4kg
-
Daun bawang 3kg
-
Daun sledri 3kg
-
Bawang merah 3kg
-
Bawang putih 3kg
-
Bawang bombai 3kg
Supplier
Plastik Þ Proses
Produksi
Dalam
mengangkut plastik kemasan dari supplier ke area produksi, menggunakan
kendaraan perusahaan yang dikirim setiap seminggu sekali karena bahan plastik
yang dikirim dalam jumlah besar.
ü Proses produksi
Proses pembuatan
Nugget Sayur dan Sosis Sayur
·
Nugget
Sayur
Bahan-bahan yang diperlukan (20buah):
ü
500 gram ayam cincang/ ayam
giling
ü
3 butir telur
ü
4 siung bawang putih geprek dan
cincang
ü
1/2
buah bawang bombay, dicincang halus
ü
2 kuntum daun bawang dan
seledri
ü
1 buah wortel di serut kasar
ü
1 bonggol brokoli, rebus hingga
lunak dan cacah kecil
ü
100 gram keju cheddar parut
ü
1 sendok teh Gula
ü
1 sendok teh Garam
ü
1/4 sendok teh Merica
ü
1/4 sendok teh ketumbar
Cara membuat :
-
Giling
daging ayam sampai halus dengan menggunakan blender
khusus daging.
-
Haluskan
semua bumbu ( merica,garam, bawang merah dan bawang putih ).
-
Pasrah
sayur yang hendak digunakan sebagai bahan campuran dari Nugget tersebut (misal
: wortel, pasrah wortel dengan menggunakan parutan yang besar khusus sayur.
Apabila hendak dicampur dengan sayur yang lain juga bias)
-
Campurkan
daging ayam yang sudah digiling dengan sayur, aduk hingga merata lalu tuangkan
bumbu-bumbu yang sudah dihaluskan tadi. Aduk sampai rata.
-
Tambahkan
sedikit tepung panir, telur dan parutan keju. Aduk hingga merata.
-
taruh
dalam cetakkan Loyang yang sudah dialasi plastik, pipihkan hingga merata.
-
Panaskan
panic kukusan. Masukkan Loyang yang berisi nugget tadi dalam panci kukusan.
Tunggu sampai 20 menit lalu angkat dan tiriskan.
-
Cetak
nugget dengan cetakkan yang diinginkan. Celupkan pada telur lalu baluri dengan
tepung roti sampai merata.
-
Lalu
masukkan dalam kemasan. Dan taruh dalam lemari pendingin.
·
Sosis
Sayur
Bahan yang diperlukan (15buah) :
ü Daging
sapi giling, sebanyak 500 gram
ü Minyak
nabati, 100 ml
ü Es
serut 150 gram
ü Tepung
tapioka 3 sendok makan
ü Garam
1 sendok teh (secukupnya)
ü Gula
pasir 1 sendok teh (secukupnya)
ü Lada
halus 1/2 sendok teh (secukupnya)
ü Ketumbar
halus 1/2 sendok teh (secukupnya)
ü 2
siung Bawang putih, dihaluskan
ü Putih
telur ayam 1 butir
ü Sayur (bayam, wortel, sawi, brokoli, jamur
tiram, jamur kuping, jamur merang, jamur champigion)
Cara membuat :
-
Siapkan
food processor atau blender untuk menghaluskan daging
giling, sambil diberikan sedikit garam, sebagian es serut di dalamnya.
-
Aduk
semua bahan dengan kecepatan tinggi sampai semua bahan tercampur rata dan bahan
daging menjadi halus
-
Campurkan
sayur (misalnya wortel) yang telah dihaluskan
-
Kemudian
campur dengan minyak nabati, masukkan semua bumbu, tepung tapioka, sisa es
serut, dan putih telur dan campur hingga halus dengan kekuatan sedang.
-
Siapkan
wadah bersih, kemudian pindahkan adonan pada tempat tersebut
-
Siapkan
casing sosis
-
Siapkan
plastik segitiga yang bagian ujungnya sudah diberi bulang, dan masukkan adonan
ke dalamnya
-
Isi casing sosis, dengan adonan pada plastik
sampai semua adonan masuk ke dalam casing
sosis
-
Ikat
bagian ujungnya dengan menggunakan benang, lalu ikat setiap 10 cm casing sosis
yang sudah terisi tersebut
-
Siapkan
panci untuk merebus sosis, masak air kemudian masukkan casing sosis dalam air
panas, jangan setelah mendidih
-
Biarkan
sampai 30 menit dan matang
-
Tiriskan
sosis, kemudian celupkan pada air dingin
-
Lepaskan
sosis dari air, dan lepaskan dari casing sosis
-
Gunakkan
wadah tertutup, untuk menyimpannya dalam freezer
ü Proses output
Proses
Produksi Þ
Konsumen
Dalam
mengangkut produk jadi dari area produksi ke pelanggan, dibutuhkan kendaraan
perusahaan. Pelanggan kami tersebar di seluruh area kota Yogyakarta dan
beberapa area Sleman, sehingga kami asumsikan bahwa akan membutuhkan jarak
tempuh 60km mengingat untuk mengitari kota Jogja saja membutuhkan jarak tempuh
40km. Dengan data bahwa harga bensin saat ini Rp 6.500/liter dan dengan asumsi
konsumsi bensin kendaraan 30km/liter, maka akan didapat rincian biaya
operasional untuk kegiatan ini sebagai berikut:
Sekali
distribusi :
60
/ 30 x Rp 6.500 = Rp 13.000
G. Layout kantor
Loyout
merupakan suatu proses dalam penentuan bentuk dan penempatan fsilitas yang
dapat menentukan efisiensi produksi/operasi. Loyout dirancang berkenaan dengan
produk, proses, sumber daya manusia, dan lokasi sehingga dapat tercapai
efisiensi/operasi.
Dengan adanya
loyout akan di peroleh berbagai keuntungan antara lain sbb :
1.
Memberikan ruang gerak yang memadai untuk beraktifitas dan pemeliharaan
2.
Pemakaian ruang yang efisien
3.
Mengurangi biaya produksi maupun investasi
4.
Aliran material menjadi lancar
5. Pengangkutan material dan barang menjadi
rendah
6.
Kebutahan persediaan yang rendah
7.
Memberikan kenyamanan, kesehatan dan keselamatan kerja yang lebih baik
Layout Kantor
Layout dapur
KESIMPULAN
·
Dilihat dari aspek kelayakan bisnis
pasar
a) Analisis Kompetitor atau Pesaing
Pada
dasarnya usaha yang bergerak di bidang pembuatan dan penjualan sosis dan nugget
sayur sudah banyak di daerah Yogyakarta ini, namun yang menjadi nilai tambah
dari produk kami adalah tambah tambahan bahan pengawet. Sehingga dari banyaknya
pesaing yang ada di Yogyakarta ini usaha kami layak untuk bersaing dengan
produsen yang lainnya.
b)
Analisis
Pelanggan
Banyaknya jumlah masyarakat yang
ada di Yogyakarta ini, membuat target pasar dari produk yang kami jual adalah
masyarakat yang memiliki tingkat mobilitas tinggi sehingga mereka membutuhkan
kepraktisan dalam hal pengolahan makanan. Namun hal tersebut perlu
diseimbangkan dengan jumlah kandungan gizi yang terdapat makanan tersebut. Jadi
produk kami selain mengedepankan kepraktisan juga kesehatan dari konsumen.
Sehingga produk kami terbilang layak untuk di pasarakan.
c)
Analisis
Produk Substitusi
Sebenarnya produk substitusi dari nugget
dan sosis sayur ini sudah banyak dipasaran, mulai dari produk pengganti yang
berbahan tahu, seafood dan masih banyak lainnya namun untuk yang berbahan sayur
masih jarang. Sehingga produk kami memiliki potensi untuk dapat bersaing dengan
produk yang lainnya.
d) Analisis Produk Supplier
Supplier
bahan produksi yang ada di Yogyakarta cukup banyak sehingga kebutuhan untuk
pembuatan nugget dan sosis sayur ini mudah untuk dicari selain itu juga
harganya cukup terjangkau, sehingga usaha pembuatan dan penjualan sosis dan
nugget sayur produksi kami mudah untuk mendapatkan barang dari supplier.
e) Analisis Pendatang Baru
Ketika
usaha kami terbilang sukses akan semakin banyak pendatang baru yang akan
menjual produk yang sama sehingga hal tersebut akan menimbulkan pesaing-pesaing
baru di bidang yang sama.
·
Dilihat dari aspek kelayakan bisnis
teknis dan teknologi
a)
Analisis
Lokasi
Lokasi tempat pembuatan dan penjualan
nugget dan sosis sayur ini cukup strategis sehingga mudah untuk pengantaran dan
pendistribusian produk ke konsumen.
b)
Analisis
Material
Material yang dibutuhkan untuk mendukung
pembuatan sosis dan nugget sayur dalam usaha kami tidak terlalu banyak,
sehingga mudah untuk didapatkan dengan harga yang terjangkau.
c)
Analisis
Tenaga kerja
Tenaga kerja yang dibutuhkan dalam usaha
kami tidak terlalu banyak. Yang ditekankan dalam usaha kami tidak hanya
kunatitasnya saja tapi yang lebih utama itu kualitasnya. Dengan tenaga kerja
professional yang kami miliki usaha kami terbilang layak.
d)
Analisis
Transportasi
Dari segi transportasi, alat
transportasi yang kami butuhkan untuk pendistribusian produk kami masih
menggunakan kendaraan bermotor sehingga masih mudah untuk penjangkauan ke
tempat-tempat yang cukup jauh dari tempat produksi kami.
e)
Analisis
Teknologi
Alat teknologi yang dibutuhkan dalam
pembuatan nugget dan sosis sayur ini tidak terlalu sulit untuk dicari dan
harganyapun masih terjangkau dengan kondisi keuangan yang kami miliki. Alat
yang dibutuhkan juga belum terlalu banyak yang dibutuhkan.
f)
Analisis
Produksi
Proses produksi dalam pembuatannya tidak
terlalu rumit dan memakan waktu yang lama sehingga untuk bisa sampai ke tangan
konsumen juga tidak membutuhkan waktu lama. Selain itu juga dalam pembuatan
produksinya secara bertahap jadi setiap harinya dalam gudang penyimpanan akan
selalu ada produk yang siap untuk dijual.
·
Dilihat dari aspek kelayakan bisnis
keuangan
Dilihat dari analisis
BEP yang kelompok kami lakukan, proyeksi penjualan kami di tahun pertama,
produk yang kami jual jika dihitung dengan analisis BEP nya, usaha kami sudah
layak.
Jadi kesimpulannya, dari setiap aspek yang diperlukan
dalam feasibility study ini usaha
yang akan kami lakukan layak untuk bersaing dan dipertimbangkan dalam usaha
bisnis yang bergerak di bidang makanan di kota Yogyakarta ini.
Daftar Pustaka
· agromaret.com.
Depot_Sayur_Segar.
· arsasi.wordepress.com.
(2009). Mengenal-Feasibillity-Study.
· blogging.co.id.
Cara-Membuat-Sosis-Sendiri.
· resep4.blogspot.com.
(2013). Resep-Nugget-Sayur.
· bps.
(2012). Jumlap Penduduk Yogyakarta 2012.
Jakarta:BPS.
· google.com.
Layout+Rumah+Sederhana.
· images01.olx-st.com.
Motor-Roda-Tiga-Kendaraan.
· niia1993.blogspot.com.
(2013). Aspek-Teknis-dan-Operasi-dalam-Studi.
· tokomesin.com.
Mesin-Pembuat-Sosis-Murah-Maksindo-Red.
· scrbd.com.
Study-Kelayakan-Bisnis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar